Jakarta, PMP – Tom Cruise (58) dan kru yang menggarap film Mission: Impossible terbaru mendapat dispensasi tak perlu karantina Corona 10 hari dari pemerintah Norwegia. Maklum, film Mission: Impossible telah menerima hibah 50 juta crown Norwegia dari Institut Film Norwegia (IFN) untuk syuting di negaranya.
Hibah diberikan IFN karena film ‘Mission: Impossible Fallout’ yang dirilis tahun 2018 dan di antaranya syuting di Norwegia, sukses menangguk US$ 792 juta atau sekitar Rp 11,5 triliun di box office global.
“Itu (syuting) dilakukan di bawah pemerintah yang mencegah infeksi secara komprehensif,” kata Menteri Pertanian dan Pangan Olaug Bollestad dalam konferensi pers, seperti dikutip Reuters.
Perkecualian dari kewajiban karantina diberikan pemerintah Norwegia bagi Tom Cruise dan seluruh kru untuk melakukan syuting yang direncanakan pada musim gugur ini.
Terkait pandemi COVID-19, pemerintah Norwegia memang mewajibkan karantina 10 hari bagi seluruh orang asing yang datang ke negerinya guna mengendalikan penyebaran COVID-19, kecuali bagi orang-orang dari 20 negara Eropa yang tingkat infeksinya rendah. Sementara Tom Cruise dan mayoritas kru film produksi Paramount Picture itu berasal dari Amerika Serikat yang kasus positif COVID-19 nya justru tertinggi di dunia.
Sebenarnya proses produksi film Mission: Impossible ketujuh dan kedelapan sempat dilakukan pada Februari lalu namun kemudian ditunda akibat merebaknya pandemi COVID-19. Tom Cruise bakal kembali menjadi agen rahasia Ethan Hunt dan sutradara dipegang Christopher McQuarrie.
Sementara sesuai rencana, Mission: Impossible ketujuh dijadwalkan tayang pada November 2021 dan kedelapan pada November 2022.
Meski bebas karantina 10 hari, seluruh kru film tetap harus dites COVID-19 sebelum dan sesudah tiba di Norwegia. Tak hanya itu, selama syuting rombongan kru film wajib didampingi tenaga medis dan membawa mobil laboratoium test COVID-19.
Kabar yang santer beredar, Tom Cruise secara pribadi juga meminta kepada Perdana Menteri Norwegia Erna Solberg dan Menteri Kebudayaan Abid Qayyum Raja agar segera diizinkan untuk kembali melakukan syuting.
Pada pembicaraan melalui panggilan video yang dibenarkan Kantor Menteri Kebudayaan terlihat bagaimana kedekatan Cruise dengan Menteri Kebudayaan.
”Kami sangat menantikan anda kembali,” kata Menteri Abid.
Cruise menjawab spontan, “Ya ampun, saya juga. Saya tidak sabar.”(gdn)