PenaMerahPutih.com
EkbisHeadlineIndeksMakro

Khofifah Uji Tol Krian-Legundi-Bunder-Manyar, Tarif Rp 29 Ribu untuk 29 Km

Khofifah
Gubernur Khofifah tapping kartu tol elektronik di Gerbang Tol Cerme, Gresik.(Humas Pemprov Jatim)

Gresik, pmp –  Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa melakukan uji coba Tol Krian-Legundi-Bunder-Manyar (KLBM) sekaligus menandai operasional tol sepanjang  29 km tersebut. Selama dua minggu ini masyarakat bisa melewati secara gratis.

“Alhamdulillah, mulai hari ini atas izin Allah kita mulai  operasikan Tol KLBM sepanjang 29 km. Kita akan melihat progres finalisasinya. Di km 13 akan disiapkan rest area dengan desain cukup unik. Mudah-mudahan bisa memberikan manfaat yang besar bagi seluruh layanan publik,” kata Gubernur Khofifah, saat tapping kartu tol elektronik di Gerbang Tol Cerme, Gresik, Sabtu (28/11/2020.

Tol KLBM mulai dibangun 2017. Selama dua minggu ini masyarakat sudah bisa menggunakan Tol KLBM secara gratis sesuai SK Menteri PUPR,

Baca Juga :   Obati Rindu Pekerja Migran, Khofifah Bawakan Ketupat dan Lepet

Gubernur Khofifah yang didampingi Dirut PT Waskita Bumi Wira (WBW) Herwidiakto, Kepala BPJT Danang Parikesit dan beberapa Kepala OPD di lingkup Pemprov Jatim juga mengecek kondisi jalan tol KLBM mulai dari Gerbang Tol Cerme hingga Pintu Tol Legundi. Kemudian rombongan berputar balik menuju ke Pintu Tol Bunder Gresik.

Menurut Khofifah, Tol KLBM menjadi solusi efektif bagi konektivitas di Jatim, khususnya ring satu industri. Tol KLBM bakal dilanjutkan dengan Manyar-Tuban karena konektivitas antara titik-titik strategis di Jatim butuh percepatan untuk meningkatkan  efektivitas dan efisiensi, terutama sentra-sentra industri  ring 1.

“Operasionalisasi tol ini menjadi titik penting untuk meningkatkan layanan  transportasi publik. Tidak hanya masyarakat Surabaya, Mojokerto, Sidoarjo  dan Gresik, tetapi semua yang berkaitan dengan public transportation bisa kita maksimalkan efektivitasnya. Terutama membangun konektivitas sentra-sentra industri di Sidiarjo-Mojokerto-Gresik,” tambahnya.

Baca Juga :   Sarasehan Industri Halal OJK, Bank UMKM Serahkan Kredit Petani Jatim

Dirut PT WBW Herwidiakto mengatakan, setelah dua minggu uji coba, biaya tol sekitar Rp 29.000 untuk jarak tempuh 29 km.

“Itu secara teknikal pasti lebih murah dari operasional kendaraan logistik. Baik dari sisi waktu, BBM, dan penggunaan mesin,” katanya.

Terkait konektivitas Tol Surabaya-Mojokerto dengan Tol KLBM, menurut Herwidiakto, saat ini sedang dibangun dua ramp untuk konektivitas Mojokerto ke Krian-Legundi-Bunder, serta dari Krian-Legundi-Bunder ke Mojokerto. (hps)