Surabaya, pmp – PT. Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (bankjatim) memberikan Kredit Usaha Rakyat (KUR) kepada tiga pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) binaan ISNU (Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama) Banyuwangi sebagai langkah proaktif dalam membangkitkan perekonomian Jawa Timur di masa pandemi Covid-19.
Penyerahan KUR secara simbolik oleh Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani yang didampingi Direktur Risiko Bisnis bankjatim, Rizyana Mirda dan Ketua DPRD Banyuwangi, I Made Cahyana Negara berlangsung pada Rabu (16/6/2021).
“Pembiayaan dari bankjatim ini diharapkan dapat memberi dampak positif kepada para pelaku UMKM khususnya dalam memperkuat fondasi permodalan sebagai salah satu kebutuhan dalam memperluas skala usaha dan penciptaan lapangan kerja baru di masa pandemic,” kata Direktur Risiko Bisnis bankjatim, Rizyana Mirda dalam keterangan resminya, Jumat (18/6/2021).
Pada kesempatan tersebut bankjatim juga berhasil mengimplementasikan penggunaan layanan digitalnya kepada masyarakat termasuk UMKM – UMKM binaan ISNU Banyuwangi yang berkesempatan menampilkan produk – produk unggulannya yang telah menggunakan Quick Response Indonesia Standard (QRIS) bankjatim sebagai alat pembayaran utama.
Hal tersebut mempertegas komitmen bankjatim dalam mendorong perkembangan UMKM di Jawa Timur serta memperluas jangkauan program Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT) yang dicanangkan oleh Pemerintah dalam meminimalisir peredaran uang tunai.
“Kami mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten serta seluruh masyarakat Banyuwangi yang telah memberikan kepercayaan bagi bankjatim untuk terus bersinergi dan berkolaborasi dalam meningkatkan perekonomian daerah di Banyuwangi,” pungkas Rizyana. (hps)