PenaMerahPutih.com
EkbisHeadlineIndeksIndustri

Reklamasi Lahan Pascatambang Batu Kapur SIG Tunjukkan Peningkatan Kesuburan Tanah

SIG lahan pascatambang batu kapur
Penanaman dan perawatan pohon bentuk tanggung jawab SIG mengembalikan fungsi lahan pascatambang batu kapur menjadi hutan.(Humas SIG)

Tuban, pmp – Reklamasi lahan pascatambang batu kapur PT Semen Indonesia (Persero) Tbk atau SIG di Pabrik Tuban menunjukkan adanya pemulihan kualitas lingkungan serta peningkatan kesuburan tanah.

Guna menjaga kelestarian alam dalam kegiatan operasionalnya, SIG rutin melakukan pemantauan ekologi di lahan pascatambang batukapur yang telah dilakukan reklamasi di Pabrik Tuban.

Sampai Juni 2021, SIG telah melakukan reklamasi lahan pascatambang batu kapur di Pabrik Tuban seluas 177,40 Ha dengan menanam berbagai jenis pohon di antaranya jati, johor, mahoni, sengon, flamboyan, trembesi, kesambi dan juwet.

Suharyanto, General Manager of Mining & Raw Material SIG, menjelaskan bahwa penanaman dan perawatan pohon dalam kawasan hutan merupakan bentuk tanggung jawab perusahaan untuk mengembalikan fungsi lahan pascatambang batu kapur kembali menjadi hutan sehingga dapat bermanfaat secara sosial, ekonomi dan ekologi.

Baca Juga :   Laba Bersih SIG Semester I Tumbuh 26,3%, Persaingan Tinggi Industri Semen

“Keanekaragaman vegetasi di area reklamasi dapat menyediakan habitat sekaligus makanan yang menunjang kehidupan keanekeragaman fauna. Kini bisa dilihat berbagai spesies fauna hidup di sana, seperti berbagai jenis burung mulai jalak jawa, perenjak padi, cucak kutilang, perkutut jawa, cipoh kacat, takur ungkut-ungkut hingga burung-burung yang bermigrasi dari Eropa,” katanya.

Oleh sebab  itulah Perseroan rutin melakukan pemantauan ekologi guna memastikan efektivitas kegiatan reklamasi yang telah dilakukan, termasuk bakal terus melakukan berbagai upaya konservasi, baik flora dan fauna dengan melibatkan berbagai pihak agar memberikan hasil yang maksimal.

Keanekaragaman hayati yang terpelihara dengan baik diharapkan dapat memberikan manfaat, bahkan menjaga warisan untuk generasi selanjutnya.

Baca Juga :   Renovasi Masjid Istiqlal Tuntas, SIG Bangga Pasok Kebutuhan Beton

“Dalam pengelolaan lahan pascatambang batu kapur yang kini telah menjadi lahan hijau dan subur, SIG selalu melibatkan masyarakat sekitar perusahaan. Mulai dari kegiatan pembibitan, penyiapan lahan, penananaman hingga pemeliharaan. Untuk pembibitan SIG memiliki kebun bibit mandiri yang mampu menghasilkan 60 ribu batang pohon tanaman guna keperluan reklamasi,” tambah Suharyanto.

Selain reklamasi lahan pascatambang batu kapur, SIG juga melibatkan masyarakat dalam penanaman pohon di area green belt sekitar lahan bahan baku, green barrier di dalam dan sekitar pabrik, hingga buffer zone.(hps)