PenaMerahPutih.com
HeadlineIndeksWow

Kapolri Blusukan Malam di Solo, Bagi Sembako dan Dengar Curhatan Pedagang

Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo blusukan di Kota Solo.
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo blusukan malam di Kota Solo. (humas.polri.go.id)

Solo, pmp – Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo blusukan malam di Kota Solo untuk membagikan paket sembako dari pemerintah bagi para pedagang angkringan dan warga yang terdampak pandemi COVID-19, termasuk mendengarkan curhatan para pedagang.

“Ini bantuan untuk tambah-tambah. Kalau nanti sudah habis, wonten Pak polisi lewat, bilang : Pak Polisi bantuane wingi mpun telas, mben diparingi maleh (kalau ada Pak Polisi lewat, bilang : Pak Polisi bantuannya kemarin sudah habis, nanti dikasih lagi),” kata Jenderal Listyo sembari menyerahkan paket bantuan sembako kepada salah satu pedagang angkringan pada Jumat malam (16/7/2021) seperti dirilis humas.polri.go.id.

Tak hanya itu, Kapolri juga membagikan segepok masker dan meminta para pedagang agar memberi masker kepada pembeli yang tak bermasker.

Baca Juga :   Lion Air Rekrut Kembali 2.600 Karyawan PHK

“Niki wonten masker, nek ada pembeli gak pake masker, njenengan sukani nggih (Ini ada masker, kalau ada pembeli tidak pakai masker, anda kasih ya),” kata mantan Kapolresta Solo itu dengan bahasa Jawa halus.

“Iya Pak,” jawab penjual angkringan.

Jenderal Listyo yang mantan Kabareskrim Polri itu sempat berdialog dengan pedagang.

“Bagaimana jualannya pak? Berdampak tidak PPKM Darurat ini?” tanya Kapolri

Sang pedagang pun mengaku omsetnya turun sampai 50% selama PPKM Darurat.

Kapolri meminta para pedagang bersabar dan tetap mematuhi protokol kesehatan, serta mentaati kebijakan PPKM Darurat agar kasus COVID-19 menurun.

“Mudah-mudahan kasus COVID-19 bisa menurun ya pak, biar keadaan normal lagi. Tapi tetap patuhi protokol kesehatan, pakai masker dan patuhi kebijakan PPKM,” kata Jenderal Listyo.

Baca Juga :   Rekor Tambahan 533 Kasus Baru COVID-19, Jatim Sumbang Tertinggi 135 Kasus

Kapolri pun menjelaskan bahwa PPKM Darurat diterapkan pemerintah justru untuk melindungi warga dari ancaman COVID-19.

“Karena angka COVID sedang tinggi. Jadi supaya masyarakat aman, terus angka COVID-nya bisa turun, maka aturannya dibuat,” ungkapnya.

Selain membagikan bantuan paket sembako buat pedagang angkringan, Kapolri juga door to door membagikan paket sembako kepada warga yang terdampak COVID-19.

Sarjono, warga Kerten, mengaku senang dapat bantuan dari Kapolri karena selama PPKM Darurat harus libur dari tempat kerjanya.

“Saya tinggal bersama istri dan anak. Kerjaan libur jadi pendapatan juga turun. Saya berharap pandemi dan PPKM Darurat cepat selesai,” kata Sarjono.

Pada Sabtu pagi ini (17/7/2021), Kapolri dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dijadwalkan meninjau pelaksanaan vaksinasi di Balai Kota Solo dan Graha Saba Buana.(gdn)