PenaMerahPutih.com
AdvertorialEkbisHeadlineIndeksIndustri

Puluhan Tahun Antrian Panjang di Kecamatan Talango Tidak Teratasi

Setiap hari antrian panjang di penyeberangan pelabuhan Talango-Kalianget, Kabupaten Sumenep. (pmp-Syamsuri)

Sumenep, pmp – Antrian panjang kendaraan roda empat di penyeberangan pelabuhan Talango-Kalianget, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur kembali terjadi pada Kamis (11/11/2021).

Antroan kendaraan baik mobil pribadi maupun angkutan umum dan truk ini nyaris terjadi setiap hari hingga memanjang ratusan meter.

Achmad Khodaifah, salah seorang tokoh pemuda di Kecamatan Talango mengatakan, antrian panjang baik di penyeberangan Talango mapun Kalianget sudah menjadi kebiasan yang sering terjadi hampir setiap hari. Kondisi ini membuat sebagian pengendara merasa kesal karena harus antri berjam-jam padahal normalnya hanya dikisaran 15 hingga 20 menit.

“Saya sebagai warga Talango yang mengalami kondisi antrian panjang sering kesal saya alami setiap  hendak menyeberang di talango”, tuturnya.

Baca Juga :   Berdayakan Perajin Keris Sumenep, Sandiaga Didukung Jadi Presiden

Pria yang akrab di sapa Uday ini, menuding pemerintah setempat tidak memiliki empati sama sekali kepada masyarakat talango, sebab kondisi atrian panjang di penyeberanga talango-kalianget sudah terjadi bertahun -tahun dan tidak pernah ada penyelesaian, meski masyarakat Talango sering mengeluhkan kondisi tersebut kepada pemerintah setempat.

‘Kami warga Talango kesal dengan sikap memerintah setempat yang terkesan acuh tak acuh dalam mengatasi antrian panjang di penyeberanagan Talango-Kalianget ”, imbuhnya.

Sementara, Wiwid Harjo Yudanto, salah seorang anggota Dewa Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Sumenep, sekaligus juga sebagai warga Talango mengatakan, antrian panjang di penyeberangan Talango-Kalianget, memang sudah menjadi persoalan klasik yang dialami oleh warga Talango. Pihaknya sudah menyampaikan persoalan ini kepada dinas terkait dalam rapat kerja yang dilakukan untuk segera diatasi. Bahkan pihaknya meminta dialokasikan anggaran untuk mengatasi antrian panjang.

Baca Juga :   Ketua Banggar DPR RI Bangun Industri Tekstil di Madura

“Dalam jangka pendek saat ini, kami sudah meminta untuk dialokasika anggaran, biar persoalan antrian panjang di pelabuhan Talango-Kalianget segera teratasi, sehingga masyarakat talango merasakan kenyamanan ketika hendak menyeberang ”, tuturnya.

Wakil Rakyat dari Partai Keadialan Sejahtera (PKS) ini, menambahkan, pihaknya juga menjadi salah seorang yang sering merasakan susahnya antri di penyeberanga talango.

Sehingga pihaknya meminta pemerintah setempat serius dan memikirkan untuk mengatasi kondisi tersebut, karena pihaknya sering mendapatkan keluhan dari masyarakat talango atas kondisi tersebut.

“Apalagi di ABPD 2021 seperti yang disampaikan oleh dinas Perhubungan Sumenep, sudah ada pembangunan Tambat labuh di sisi terminal kalianget, kami berharap pembangunan tersebut tidak hanya bisa menghabiska anggaran, akan tetapi bisa berdapak baik khususnya kepada masyarakat talongo untuk bisa mengatasi kemacetan di penyeberangan Talango-Kalianget”, pungkasnya. (ams)