PenaMerahPutih.com
HeadlineIndeksSpotlight

Gianluca Zambrotta : Chiesa Bisa Jadi Penentu Saat Ladeni Belgia

Gianluca Zambrota Azzurri
Gianluca Zambrota menilai Azzurri telah menunjukkan bagaimana bersama-sama menderita dan bagaimana berkorban untuk tim.(uefa.com via getty image)

Jakarta, pmp – Gianluca  Zambrotta (44), mantan pemain Azzurri saat menjuarai Piala Dunia 2006, merasa yakin Italia bakal mampu meladeni Belgia yang saat ini menduduki rangking pertama FIIFA.

Zambrotta yang pernah bermain untuk Juventus, AC Milan dan Barcelona serta 98 kali membela tim nasional, mengnaggap Azzurri di tangan Roberto Mancini menjadi tim yang solid dengan rekor tak terkalahkan dalam 31 pertandingan.

“Lukaku sangat kuat, dia menguasai bola lebih baik dari siapa pun, dia membantu tim menyerang dan dia mampu menarik pemain bertahan,” kata Zambrotta tentang pemain berbahaya Belgia yang harus diredam para pemain belakang Azzurri pada laga perempat final EURO 2020 di Football Arena Munich, Sabtu (3/7/2021) pukul 02.00 WIB.

Siapa bek yang berpotensi meredam Romelu Lukaku? Berikut analisa Giianluca Zambrotta seperti dirilis uefa.com :

Baca Juga :   Top Skor, Top Assists dan Sprinter Tercepat EURO 2020 Jelang Delapan Besar
Federico Chiesa
Selebrasi Federico Chiesa setelah melepas kebuntuan menjebol gawang Austria.(uefa.com via getty image)

Italia harus bekerja keras agar menang melawan Austria. Saya pikir pengalaman itu berguna karena terjadi saat mereka bukan melawan tim yang lebih berbakat secara teknis. Namun Azzurri saat itu menunjukkan bahwa mereka tahu bagaimana menderita bersama dan bagaimana berkorban untuk tim.

Azzurri tidak bermain sebaik pertandingan sebelumnya di babak grup yang menunjukkan betapa bersatu dan kuatnya mereka. Saat ini yang terpenting adalah solid untuk memenangkan pertandingan dan terus maju.

Italia melaju ke perempat final melawan Belgia setelah beberapa penampilan spektakuler di babak penyisihan grup. Mereka memecahkan beberapa rekor, termasuk tak terkalahkan dalam 31 pertandingan, namun sekarang mereka menghadapi tim peringkat No1 dunia.

Belgia adalah tim dengan pemain luar biasa, tetapi Italia pasti bisa mengimbanginya dan semi final bukan tak mungkin mereka jangkau.

Baca Juga :   Belgia vs Italia : Red Devils Kehilangan Kevin De Bruyne dan Eden Hazard?

Federico Chiesa yang tampil sangat baik bersama Juventus musim lalu, tidak hanya mencetak gol tetapi juga membawa dinamisme dan pergerakan dalam permainan ketika dia dimasukkan melawan Austria.

Saya pikir dia adalah pemain yang bisa membuat perbedaan dalam permainan saat dimasukkan. Bahkan saya pikiir dia juga bisa memberi dampak sejak awal, jika lebih dipilih dimainkan dibandingkan Domenico Berardi yang sejauh ini juga bermain bagus. Chiesa bisa menjadi penentu saat meladeni Belgia.

Romelo Lukaku adalah salah satu pemimpin tim Belgia dan dia sedang mengincar posisi pencetak gol terbanyak. Ia memang tertinggal dua gol dari Cristiano Ronaldo yang mencetak 5 gol namun sudah tersingkir dari EURO 2020.

Baca Juga :   Gaizka Mendieta : Hanya Italia yang Membuat Miris Hati Tim Spanyol

Pengalaman Leonardo Bonucci dan Giorgio Chiellini, saya berharap dia dimainkan, akan sangat berguna untuk menghentikannya. Lukaku sangat kuat, dia menguasai bola lebih baik dari siapa pun, dia membantu tim menyerang dan dia mampu menarik pemain bertahan. Kebugaran Chiellini bisa menjadi sangat penting, meskipun Francesco Acerbi telah tampil mengagumkan ketika dipanggil menggantikannya.

Italia harus bermain dengan gaya mereka yang biasa. Azzurri harus fokus dan bertekad sejak menit pertama. Mereka harus memberikan semua yang mereka miliki. Mereka harus bermain sebagai tim seperti yang mereka peragakan di babak penyisihan grup,  juga saat melawan Austria ketika mereka mengambil risiko dan berkorban lebih banyak. Italia bisa menang dengan mengandalkan kekuatan seluruh tim.(gdn)