PenaMerahPutih.com
Headline Indeks Polkam

Presiden Lantik Jenderal Andika Perkasa Jadi Panglima TNI Pekan Depan

Jenderal TNI Andika Perkasa segera dilantik Presiden jadi Panglima TNI
Jenderal TNI Andika Perkasa segera dilantik Presiden jadi Panglima TNI.(Biro Setpres)

Jakarta, pmp – Pesiden Joko Widodo berencana melantik Jenderal TNI Andika Perkasa sebagai Panglima TNI pada pekan depan, namun belum menentukan tanggal karena sedang mencari hari baik buat pelantikan.

“Pelantikan Panglima minggu depan, harinya baru dicari hari baik, minggu depan insyaallah,” kata Presiden Jokowi usai menghadiri HUT ke-10 Partai Nasdem di Akademi Bela Negara Nasdem, Jakarta, Kamis (11/11/2021).

Presiden bakal segera melantik Jenderal TNI Andika Perkasa karena sudah mendapat persetujuan DPR melalui sidang paripurna pada Senin (8/11/2021), atau dua hari setelah menjalani uji kelayakan dan kepatutan atau fit and proper test di Komisi I DPR, Sabtu (6/11/2021).

Jenderal TNI Andika Perkasa yang kini KSAD merupakan lulusan Akademi Militer (Akmil) 1987, bakal menggantikan Marsekal TNI Hadi Tjahjanto yang memasuki masa pensiun di usia 58 tahun pada November ini.

Baca Juga :   Rabu Siang Ini Presiden Lantik Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa

Sebelum menjabat KSAD, Jenderal Andika Perkasa yang pada 21 Desember mendatang genap berusia 57 tahun, memegang jabatan penting sebagai Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) dan sebelumnya Komandan Komando Pembina Doktrin Pendidikan dan Latihan Angkatan Darat (Dan Kodiklat AD).

Saat masih berbintang dua, Mayjen TNI Andika Perkasa merupakan Pandam XII Tanjungpura dan sebelumnya selama dua tahun dipercaya menjadi Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) sejak 2014-2016 untuk mengawal Presiden Jokowi.

Seusai Pilpres 2014, Presiden Jokowi dan Wapres Jusuf Kalla resmi dilantik pada 20 Oktober 2014 untuk masa jabatan lima tahun hingga 2019. Dua hari setelah Jokowi menjabat presiden, atau tepatnya 22 Oktober 2014, Mayjen Andika Perkasa ditunjuk menjadi Komandan Paspampres menggantikan Mayjen TNI Doni Monardo.(gdn)