PenaMerahPutih.com
EkbisHeadlineIndeksIndustri

Satgas Pertamina Amankan Kenaikan Kebutuhan Energi Jatimbalinus Selama Liburan Akhir Tahun

Surabaya, pmp – Pertamina melalui Unit Region Jatimbalinus telah membentuk Satuan Tugas Natal dan Tahun Baru (Satgas Nataru) sejak tanggal 30 November 2021 hingga 10 Januari 2022 untuk memastikan ketersediaan energi untuk masyarakat di seluruh Lembaga Penyalur Pertamina (SPBU, Agen LPG, Pangkalan dan lembaga penyalur lainnya) area Jatimbalinus untuk menghadapi momen libur, Natal dan Tahun Baru 2022.

“Kami telah melakukan proyeksi untuk mengantisipasi kenaikan konsumsi BBM dan LPG serta Avtur dengan menambah stok BBM selama masa Satgas tersebut. Khusus untuk wilayah Jatimbalinus kebutuhan BBM selama Satgas diperkirakan meningkat sebesar 4% dari kebutuhan normal, sedangkan kebutuhan LPG meningkat sebesar 7% dari kebutuhan normal,” kata Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus Deny Djukardi, Kamis (23/12/2021).

Konsumsi avtur di Jatimbalinus sebagai bahan bakar pesawat udara pada periode Satgas diperkirakan penyaluran di angka 1.160 KL/hari. Jumlah ini sama dengan penyaluran normal harian sebelum satgas yang artinya diprediksi tidak ada kenaikan. Hal tersebut dipengaruhi dengan belum adanya jumlah penambahan penerbangan dari dan ke Bandar Udara terutama di wilayah Jawa Timur.

Baca Juga :   Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus Amankan Kebutuhan Energi Nataru 2023

Pertamina Patra Niaga Region Jatimbalinus juga telah menambah pelayanan di area tol Trans Jawa berupa kiosk modular (Pertashop) dan kiosk kemasan sebanyak 5 unit yang terletak di Rest Area KM 678B, 695A, 792A, 792B serta tol Pandaan Rest Area KM 66A. Selain itu, juga terdapat 8 SPBU regular eksisting dan 2 Mobil Tangki Standby (SPBU Kantong) untuk memenuhi kebutuhan konsumen selama perayaan Hari Natal dan Tahun Baru 2022.

“Pada Satgas kali ini juga kami menyediakan titik-titik pelayanan tes antigen gratis di rest area yang bisa dimanfaatkan oleh konsumen. Hal ini kami lakukan sebagai upaya mendukung pemerintah dalam menangani pandemi Covid-19 yang telah terjadi selama 2 tahun ini,” ungkap Deny.

Baca Juga :   Sah! MotoGP Mandalika Resmi Disebut Pertamina Grand Prix of Indonesia

Deny menambahkan titik-titik konsentrasi masyarakat selama libur natal dan tahun baru seperti tempat wisata dan tujuan perayaan natal dan tahun baru di Jawa Timur juga telah dikoordinasikan dengan Pemerintah dan POLRI untuk diantisipasi. Selain menyiagakan seluruh SPBU yang berada di jalur utama mudik dan wisata, Pertamina unit region Jatimbalinus juga memperkuat pelayanan penyaluran BBM selama masa libur Natal dan Tahun Baru dengan penambahan awak & mobil tangki serta SPBU Kantong serta penambahan jam operasional Supply Fuel Terminal (FT)/Integrated Terminal (IT) sesuai kebutuhan.

Pertamina juga memberikan pelayanan tambahan kepada masyarakat dengan menyiagakan Mobil Tanki standby sebanyak 2 unit, Pertashop 10 unit, Pertamina Delivery Service (PDS) 84 unit, Agen LPG Siaga dan Outlet LPG Siaga yang tersebar di 7.118 titik

Di beberapa SPBU juga terdapat fasilitas tambahan pola bayar non cash, MyPertamina, bank HIMBARA dan LinkAja. “Seluruh Operator SPBU kami telah menerapkan protokol kesehatan dan kami himbau masyarakat di era Pandemi ini untuk menggunakan aplikasi MyPertamina dalam bertransaksi di SPBU untuk meminimalisir kontak melalui uang tunai. Selain itu banyak kemudahan dan promo yang bisa dinikmati melalui aplikasi tersebut,” jelas Deny.

Baca Juga :   Ini Harga BBM Terbaru Jatimbalinus Agustus 2024, Pertamina Tetap Paling Murah

Deny juga menambahkan bahwa Pertamina Patra Niaga di Regional Jatimbalinus memastikan ketahanan stok untuk seluruh produk BBM rata-rata berada di 8-13 hari, LPG di 5-7 hari, dan Avtur 18-21 hari.

“Kami imbau masyarakat tidak perlu khawatir, Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus tetap siaga melayani kebutuhan energi masyarakat agar tetap terpenuhi dengan baik, dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan dan kenyamanan masyarakat, Bagi seluruh konsumen dan stakeholder yang membutuhkan informasi lebih lanjut dapat menghubungi kontak Pertamina 135,” pungkas Deny.(nas)