Sumenep, PMP – Warga dari tiga desa di Kecamatan Gapura Kabupaten Sumenep inisiatif melakukan perbaikan jalan penghubung antarkecamatan Gapura dan Kecamatan Batuputih secara swadaya karena Pemerintah Kabupaten Sumenep tak kunjung memperbaiki.
Menurut Syaiful Bahri, warga Desa Palokloan Kecamatan Gapura, jalan sepanjang 4 kilometer itu terpaksa diperbaiki secara swadaya bersama warga pada Sabtu (23/4/2022) malam karena kondisinya sangat membahayakan bagi pengendara.
“Sering terjadi kecelakaan di sana, banyak lubang besar sepanjang jalan karena aspalnya sudah hancur bertahun-tahun. Yang paling parah di daerah Pajagungan jalan rusak parah di tanjakan,” tutur Syaiful, Sabtu.
Warga dari Desa Palokloan, Desa Panagan, Desa Banjar Timur, dan sejumlah donatur mengumpulkan sumbangan berupa semen, batu cor dan uang tunai untuk memperbaiki jalan kabupaten itu sebelum lebaran.
Untuk menghindari ramainya kendaraan yang melintas, perbaikan jalan itu dilakukan malam hari sampai menjelang sahur.
“Perbaikan swadaya ini hanya titik-titik tertentu saja yang paling parah, karena tentu dananya sangat tidak cukup. Semoga segera direspon oleh pemerintah daerah,” harap Syaiful.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Sumenep Eri Susanto berjanji akan segera memperbaiki jalan akses utama Kecamatan Gapura menuju Kecamatan Batuputih tersebut.
“Untuk jalan Gapura menuju Batuputih tepatnya di ruas jalan Palokloan – Aengmerah tahun ini ada kegiatan dan sudah masuk ke proses lelang di LPSE. Anggarannya sekitar Rp 4 miliar dari DAK 2022,” terang Eri. (anw)