Makassar, PMP – Pasangan Prof Andalan bakal berikhtiar mempersempit kesenjangan pendapatan rakyat Sulsel yang saat ini masih tinggi, jika diberi amanah memimpin Sulsel. Andi Sudirman Sulaiman (Andalan), calon Wagub nomor urut 3 Prof Andalan, menyebut angka rasio kesenjangan pendapatan rakyat di Sulsel masih tinggi.
“Gini Rasio atau tingkat ketimpangan pendapatan di Sulawesi Selatan masih ada di angka 0,429. Masih terbilang tinggi karena ada kesenjangan dalam hal pendapatan di masyarakat,” kata Andi Sudirman Sulaiman yang mendampingi Cagub Prof Nurdin Abdullah di hadapan ratusan kader PKS se-Sulsel, pada Rapat Koordinasi Akbar DPW PKS Sulsel, di Hotel Grand Clarion, Minggu (1/4/2018).
Menurut Andi Sudirman Sulaiman, angka Gini Ratio berada di kisaran 0 hingga 1. Semakin mendekati angka nol, artinya sudah tidak ada kesenjangan pendapatan di masyarakat. Oleh sebab itulah, Gini Ratio Sulsel di angka 0,429 masih tergolong tinggi.
“Gini Rasio Sulsel saat ini ada di angka 0,429. Kita harus ingat, jika Gini Rasio itu semakin menunjukan angka nol semakin baik,” papar Andi Sudirman Sulaiman.
Masih menurut Andi Sudirman Sulaiman, melihat masih adanya kesenjangan antara masyarakat ekonomi atas dan masyarakat ekonomi menengah ke bawah, pasangan Prof Andalan berkomitmen untuk berikhtiar mempersempit kesenjangan tersebut jika diberi amanah memimpin Sulsel.
“Pak Prof itu seorang desicion maker atau penentu kebijakan yang inshaallah bakal berupaya mempersempit kesenjangan pendapatan di masyarakat. Jadi saya siap menjadi pendamping beliau. Apalagi kita semua sudah melihat bukti di Kabupaten Bantaeng,” katanya.
Hormati Komitmen PKS
Pada Rakor Akbar DPW PKS Sulsel, pasangan Prof Andalan menyatakan menghormati seluruh kader dan simpatisan PKS Sulsel yang menunjukkan komitmen mendukung pemenangan mereka di Pilkada Sulsel 2018.
“Kami pasangan Prof Andalan menyampaikan terima kasih kepada seluruh kader elite PKS dan seluruh simpatisannya di Sulsel. Kader PKS sangat dibutuhkan dalam membangun Bangsa ini karena latar belakang keadilan dan kesejahteraan,” kata Andi Sudirman Sulaiman.
Menurutnya, keadilan dan kesejahteraan yang dijadikan pegangan oleh seluruh kader PKS menjadi harapan rakyat Sulsel saat ini.
“Para kader PKS harus mampu melihat kebutuhan petani saat ini. Semoga dengan hadirnya PKS sebagai partai pengusung yang tidak diragukan lagi komitmen para kadernya, kami senantiasa bisa memberi yang terbaik bagi seluruh petani, nelayan dan segenap warga Sulsel,” kata Andi Sudirman Sulaiman.
Sementara itu, Ariadi Arsal selaku Ketua Tim Pemenangan PKS mengimbau kader PKS agar pasca Rapat Koordinasi Akbar lebih memantapkan kinerja dengan makin aktif terjun ke lapangan untuk menemui masyarakat.
“Demi memenangkan Prof Andalan, kader partai harus lebih ekstra kerja nyata seperti tagline Prof Andalan yaitu Kerja Nyata,” kata Ariady.(bhimo)