SIDOARJO, PMP – PT Pertamina Patra Niaga Aviation Fuel Terminal (AFT) Juanda bersama Puskesmas Buduran serta Pemerintah Desa Siwalanpanji menggelar kegiatan sosialisasi kesehatan ibu dan anak sebagai dukungan terhadap upaya percepatan penurunan stunting.
“Kegiatan yang dihadiri kader kesehatan desa ini bertujuan memperkuat peran kader posyandu dalam melakukan pendampingan dan pemantauan tumbuh kembang anak,” kata Aviation Fuel Terminal Manager Juanda, Dimas Bagus Satriyo Wibowo dalam keterangannya yang dikutip Senin (6/10/2025).
Agenda yang digelat di Desa Siwalanpanji, Kecamatan Buduran, Kabupaten Sidoarjo, pada Rabu (1/10/2025) tersebut juga ditandai dengan penyerahan secara simbolis antropometri kit untuk posyandu di Desa Siwalanpanji.
Perwakilan Dinas Kesehatan Kabupaten Sidoarjo, M. Soffa, mengungkapkan bahwa berdasarkan data terbaru masih terdapat 32 anak yang mengalami stunting di Desa Siwalanpanji.
“Penanganan stunting memerlukan langkah sistematis mulai dari identifikasi, pendampingan, hingga monitoring perkembangan anak. Pencatatan detail yang dilakukan oleh kader kesehatan akan sangat menentukan keberhasilan program intervensi ini,” ujarnya.
Kepala Desa Siwalanpanji menegaskan bahwa ketersediaan antropometri kit akan memudahkan proses pengukuran dan evaluasi pertumbuhan anak di desa. “Dengan alat yang lebih akurat, kader posyandu dapat memastikan data tumbuh kembang anak lebih valid sehingga tindak lanjut bisa segera dilakukan,” jelasnya.
Dari sisi tenaga kesehatan, Machwijatul Aniqoh dari Puskesmas Buduran menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya berfokus pada penguatan keterampilan kader dalam pencatatan data, namun juga memberikan pengetahuan praktis mengenai penyusunan menu sehat bagi bayi usia 0–2 tahun.
“Pengetahuan ini sangat bermanfaat dalam mendukung asupan gizi yang tepat serta membantu adaptasi sistem pencernaan anak di usia emas pertumbuhan,” paparnya.
Dimas Bagus Satriyo Wibowo menuturkan bahwa program ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan dalam mendukung kesehatan masyarakat. “Kami berharap kegiatan ini dapat berkontribusi secara nyata dalam peningkatan derajat kesehatan ibu dan anak, khususnya di Desa Siwalanpanji, sekaligus menjadi bagian dari upaya mencetak generasi yang sehat dan berkualitas,” tegasnya.
Dukungan ini juga sejalan dengan komitmen Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus terhadap pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), terutama SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera.
Secara terpisah, Area Manager Communication, Relations & CSR Regional Jatimbalinus PT Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus, Ahad Rahedi menyampaikan,
“Program ini mencerminkan kolaborasi nyata antara dunia usaha, pemerintah, dan masyarakat dalam meningkatkan kualitas kesehatan ibu dan anak. Dukungan ini juga menjadi bagian dari kontribusi kami terhadap percepatan penurunan stunting dan pembangunan masyarakat yang berkelanjutan.” ujarnya. (hap)