PenaMerahPutih.com
EkbisHeadlineIndeksIndustri

Bank Jatim Menjadi Pilihan Calon Investor Berinvestasi di Masa Pandemi

Dirut Bank Jatim Busrul Iman Public Expose 2021
Dirut Bank Jatim Busrul Iman (kiri) dan Direktur TI & Operasi Tonny Prasetyo saat Public Expose 2021 yang digelar virtual dari Kantor Pusat Bank Jatim Surabaya.(Humas Bank Jatim)

Surabaya, pmp – Bank Jatim atau PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk dapat menjadi pilihan bagi para calon investor berinvestasi di masa pandemi, mengingat Bank Jatim terus menunjukkan kinerja positif dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya (Year on Year-YoY).

“Portofolio positif Bank Jatim menunjukkan bahwa bank dengan kode emiten BJTM ini dapat menjadi pilihan calon investor untuk dapat berinvestasi di kondisi ekonomi  yang tidak pasti ini,” kata Busrul Iman, Direktur Utama Bank Jatim, saat Public Expose 2021 yang digelar virtual dari Kantor Pusat Bank Jatim Surabaya, Selasa (7/9/2021).

Pemaparan kinerja Bank Jatim dilakukan Dirut Busrul Iman bersama Direktur TI & Operasi Tonny Prasetyo, di mana hasil pemaparan dapat digunakan oleh para investor sebagai pertimbangan dalam mengambil keputusan berinvestasi.

Public Expose 2021 digelar sebagai bentuk keterbukaan atau transparansi bagi Perusahaan Publik yang sudah tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI), selain merupakan kewajiban perusahaan dalam menyampaikan keterbukaan informasi kepada masyarakat secara teratur dan berkala, juga kesempatan Bank Jatim untuk menjelaskan kepada publik seputar aksi korporasi maupun perkembangan kinerja perusahaan.

Aset Bank Jatim Rp 95,48 Triliun

Pandemi COVID-19  telah membuat pertumbuhan ekonomi Indonesia sempat mengalami kontraksi, meski Indonesia berhasil keluar dari kondisi tersebut dan mulai mengalami pertumbuhan ekonomi pada Semester I 2021. Berdasarkan statistik, pertumbuhan ekonomi mulai membaik pada semester I 2021, begitu pula pertumbuhan ekonomi Jawa Timur yang berhasil mencatatkan pertumbuhan 7,05% (YoY).

Baca Juga :   Brand Digital Bank Jatim JConnect Transformasi Layanan Perbankan Era 4.0

Kinerja Bank Jatim sampai Juni 2021membanggakan, di mana aset tercatat Rp 95,48 triliun atau tumbuh 26,90%, laba sebelum pajak Bank Jatim tembus Rp 1,04 Triliun atau tumbuh 5,56% (YoY), sedangkan laba bersih Rp 803 miliar atau tumbuh 4,32%.  Selama semester I 2021, Dana Pihak Ketiga (DPK) Bank Jatim mencatatkan pertumbuhan 27,36% (YoY) yaitu Rp 81,52 triliun.

Meskipun masih pandemi, Bank Jatim tetap mampu mencatatkan pertumbuhan kredit positif yaitu tumbuh 8,72% (YoY) atau sebesar Rp 42,60 triliun, di mana pertumbuhan kredit sektor UMKM menjadi penyumbang tertinggi yaitu tumbuh 14,62% (YoY) atau tercatat Rp 7,25 triliun.

Diikuti pertumbuhan kredit komersial yang tumbuh 13,39% atau tercatat Rp 10,63 triliun dan kredit sektor konsumsi yang tumbuh 5,26% atau tercatat Rp 24,72 triliun.

Adapun komposisi rasio keuangan Bank Jatim periode Juni 2021, yakni Return on Equity (ROE) sebesar 18,54%, Net Interest Margin (NIM) sebesar 5,06% dan Return On Asset (ROA) 2,31%.

Baca Juga :   Aset Bank Jatim 2021 Tembus Rp 100 Triliun

Selama pandemi Bank Jatim juga aktif berpartisipasi mendukung program yang dicanangkan oleh pemerintah melalui restrukturisasi kredit, di mana sampai Juni 2021 telah melakukan restrukturisasi kredit sebesar Rp 2,56 triliun atau 6,02% dari total penyaluran kredit Bank Jatim.

Menurut Dirut Busrul Iman, portofolio pertumbuhan laporan keuangan Bank Jatim menegaskan bahwa situasi COVID-19 tidak menjadi kendala signifikan bagi Bank Jatim, melainkan tantangan dan peluang yang harus dihadapi.

“Bank Jatim bersyukur masih mampu memberikan kinerja yang positif, khususnya untuk mendorong perekonomian Jawa Timur. Kami menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada seluruh stakeholder dan shareholder yang telah memberikan support kepada Bank Jatim, Harapan kami support ini terus berlanjut, sejalan dengan visi kami untuk menjadi BPD nomer 1 d Indonesia,” tambah Busrul.

Fokus Transformasi Digital Banking

Selama pandemi yang membuat aktivitas fisik masyarakat di luar rumah menurun drastis, Bank Jatim fokus pada peningkatan transformasi digital banking melalui JConnect –merupakan branding digital banking Bank Jatim—yang menjadi salah satu komitmen Bank Jatim untuk menghubungkan semua kebutuhan dan kemudahan akan akses layanan perbankan secara digital.

JConnect hadir untuk memperkuat 3 (tiga) pilar penting yang saat ini terus dikembangkan oleh Bank Jatim, yakni pilar Pemerintah Daerah & ASN, UMKM, serta Masyarakat Umum, dengan kata lain Bank Jatim berkomitmen untuk hadir dan terus mengembangkan inovasi layanan digital perbankan kepada tiga pilar penting tersebut.

Baca Juga :   Bank Jatim Serahkan Santunan Rp525 Juta kepada 105 Keluarga Korban Tragedi Kanjuruhan

JConnect merupakan terobosan Bank Jatim menjawab tantangan dalam melayani masyarakat dengan terus menghadirkan inovasi-inovasi yang sesuai dengan kebutuhan nasabah di masa pandemi.

Saat ini Bank Jatim  telah memiliki beberapa fasilitas layanan berbasis aplikasi mobile, di mana nasabah dapat tetap bertransaksi tanpa harus datang ke kantor cabang, salah satunya JConnect mobile, di mana fitur-fitur pada aplikasi ini selalu diperbarui sehingga lebih memudahkan nasabah Bank Jatim dalam bertransaksi keuangan di manapun dan kapanpun.

Bank Jatim juga memiliki fasilitas lain seperti JConnect e-loan dan JConnect e-kmg dengan cukup dirumah saja, nasabah dapat tetap menikmati layanan pembiayaan dari Bank Jatim.

Sementara sebagai bentuk tanggung jawab sosial kepada masyarakat serta upaya membantu penanggulangan dampak pandemi COVID-19, Bank Jatim menyalurkan corporate social responsibility (CSR) dan bantuan khususnya di bidang kesehatan, seperti bantuan mobil PCR, ambulan, ventilator, masker medis, APD, alat rapid test dan masih banyak lainnya.(hps)