PenaMerahPutih.com
EkbisHeadlineIndeksIndustri

PLN Nusantara Power Pastikan Kesiagaan 50 Unit Pembangkit

Surabaya, PMP – PLN Nusantara Power (PLN NP) melaksanakan giat koordinasi kesiagaan di 50 unit pembangkit yang tersebar di seluruh penjuru Indonesia guna mengamankan perayaan Natal sekaligus check point persiapan menuju tahun baru 2023.

Direktur Utama PLN Nusantara Power, Ruly Firmansyah menyampaikan PLN NP siap mengamankan keandalan pasokan listrik dengan melibatkan 50 unit pembangkit serta 4.547 personil karyawan PLN NP dari periode 19 Desember 2022 sampai dengan 4 Januari 2023.

”Dalam apel siaga dan check point ini PLN NP akan terus meningkatkan patrol check, preventif, prediktif dan keamanannya di 50 unit pembangkit. Hal ini akan dibantu oleh teknologi digitalisasi unit pembangkit yang bernama iCORE untuk memastikan seluruh unit andal dalam memasok di sistem ketenagalistrikan”, ucap Ruly dalam keterangannya, Minggu (25/12/2022).

Baca Juga :   Warga Pacitan Terima Rumah Layak Huni dari PJB

Ruly memastikan amannya pasokan listrik di seluruh pembangkit yang tersebar di seluruh penjuru nusantara, mulai dari PLTMG Arun yang terletak Lhokseumawe, Aceh, PLTU Teluk Balikpapan dan PLTU Pulang Pisau yang berada di Kalimantan, seluruh PLTU dan PLTA di Pulau Jawa, hingga ke PLTU Ropa di Ende, Nusa Tenggara Timur. Tidak terkecuali PLTU Tidore yang berperan penting dalam melistriki Indonesia bagian timur.

“Sebesar 15.432 MW telah siap dan akan kami pasok tanpa henti menjelang Natal 2022 dan Tahun 2023 ini, kami berkomitmen untuk mempersiapkan Unit Pembangkit agar selalu ready dan tidak mengalami gangguan, sehingga umat Kristiani dapat dengan nyaman melaksanakan ibadah Natal bersama dengan keluarga dan seluruh masyarakat penjuru nusantara dapat merayakan pergantian tahun baru dengan gembira.” tambah Ruly.

Baca Juga :   Maksimalkan Pengolahan FABA, PLN Nusantara Power Bantu Cegah Abrasi di Pantura Jawa Tengah

Selain kesiapan personil dan peralatan, PLN NP juga melakukan pemantauan keandalan pembangkit secara terpusat melalui iCORE (Intelligent Centre of Optimization for Reliabilty & Efficiency). Teknologi ini merupakan produk inovasi dalam pengelolaan pembangkit berbasis digital 4.0.

Melalui iCORE, proses pemantauan operasional, menganalisis, dan mendiagnosis kondisi pembangkit dapat dilakukan secara digital dan real time melalui pengoptimalan sensor yang ada di mesin pembangkit-pembangkit di unit.

iCORE dapat menghasilkan rekomendasi pemeliharaan atau perbaikan yang diperlukan, maupun untuk menggerakan peralatan secara otomatis sehingga tercapai keandalan dan efisiensi yang optimal.

“Ini merupakan komitmen PLN NP untuk terus menjaga keandalan pasokan listrik demi terwujudnya Indonesia terang menuju 2023,” kata Ruly.(nas)