PenaMerahPutih.com
EkbisHeadlineIndeksMakro

RUPSLB 2020 Tetapkan Busrul Iman Jadi Dirut Bank Jatim

Busrul Iman dilantik sebagai Direktur Utama PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk. (Humas Bank Jatim)

Surabaya, PMP – Busrul Iman ditetapkan sebagai Direktur Utama PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim). Penetapan itu hasil Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) 2020 yang digelar Bank Jatim di Ruang Bromo, Kantor Pusat lantai 5, Jalan Basuki Rahmat, Surabaya, Kamis  (23/7/2020).

Keputusan RUPSLB ini mengakhiri kekosongan jabatan Dirut secara definitif di Bank Jatim sejak Juli 2019. Selama ini posisi kosong tersebut dikelola Pejabat Pengganti Sementara (Pgs) Dirut Bank Jatim, Ferdian Timur Satyagraha.

Resmi ditunjuk RUPSLB sebagai Dirut Bank Jatim, Busrul Iman mengucapkan terimakasih kepada para pemegang saham atas kepercayaan yang telah diberikan.

“Semoga saya bisa menjalankan amanah dalam membawa Bank Jatim ke arah yang lebih baik,” kata Busrul Iman.

Agenda utama pada RUPSLB adalah pengangkatan Direktur Utama Bank Jatim atas dua calon yang diajukan untuk dipilih dengan suara terbanyak. Dua calon adalah Busrul Iman yang menduduki jabatan Direktur Komersial dan Korporasi Bank Jatim, serta Erdianto Sigit Cahyono Direktur Kepatuhan dan Manajemen Risiko Bank Jatim.

Baca Juga :   Bank Jatim Serahkan CSR Mobil Ambulans Jenazah ke RSUD Dr Soetomo

Keduanya telah memperoleh persetujuan menjadi Direktur Utama Bank Jatim dari hasil Penilaian Kemampuan dan Kepatutan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Dengan adanya pengangkatan Direktur Utama secara definitif, diharapkan dapat membawa Bank Jatim lebih baik di masa yang akan datang, serta mampu meningkatkan kinerja perseroan.

Busrul memaparkan, kinerja Bank Jatim hingga Mei 2020 tercatat aset Rp 72,36 triliun atau tumbuh 9,69 % (YoY). Dari segi bisnis, kredit  mengalami pertumbuhan 12,07 % (YoY) atau sebesar Rp 38,96 triliun. Sedangkan Dana Pihak Ketiga (DPK) mengalami pertumbuhan 10,76 % (YoY) atau sebesar Rp 61,36 triliun

Pertumbuhan performa kinerja keuangan Bank Jatim tersebut mampu menjaga rasio keuangan Bank Jatim pada Mei 2020 di tingkat yang wajar. Tercatat Return on Equity (ROE) sebesar 18,25% menunjukkan rasio profitabilitas Bank Jatim masih cukup bagus.

Dari sisi ketahanan modal, rasio CAR sebesar 21,61 % menggambarkan kecukupan modal Bank Jatim cukup bagus. Net Interest Margin (NIM) sebesar 5,88 %, ROA sebesar 2,60% serta tingkat efisiensi yang cukup bagus dilihat dari rasio BOPO sebesar 70,71%.

Baca Juga :   Siapkan 46 Hadiah Umroh, Gubernur Jatim Terapkan Pemutihan Pajak Kendaraan Per 1 April

“Bank Jatim mencatatkan laba bersih sebesar Rp 608,22 miliar,” kata Busrul.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa melantik Dirut Bank Jatim Busrul Iman. Foto : Humas Bank Jatim.

Kinerja Positif Masa Pandemi

Busrul mengakui munculnya berbagai tantangan yang dihadapi pemerintah, pelaku usaha, tidak terkecuali industri perbankan. Pandemi COVID-19 menjadi salah satu tantangan terberat yang dihadapi setiap elemen masyarakat. Bank Jatim bersyukur masih mampu memberikan kinerja yang positif khususnya untuk mendorong perekonomian Jawa Timur di masa pandemi.

“Sebagai wujud kepedulian terhadap masyarakat dalam menghadapi pandemi COVID-19, perseroan menyalurkan bantuan dengan total akumulatif sebesar Rp 4,4 miliar yang tersebar di seluruh kabupaten/kota di Jawa Timur,” katanya.

Selama pandemi, nasabah atau masyarakat yang sedang berada di rumah dalam rangka mendukung pencegahan penyebaran virus corona, dapat memanfaatkan layanan e-channel Bank Jatim untuk melakukan transaksi perbankan. Melalui fasilitas mobile banking, sms banking dan internet banking, nasabah dapat dengan mudah melakukan transaksi perbankan atau pembayaran dengan cepat, mudah dan aman tanpa harus keluar rumah.

Baca Juga :   Bank Jatim Beri Tiga Hadiah Umroh di Gowes Bareng Gubernur Jatim

Kemudahan juga diberikan Bank Jatim untuk nasabah dalam pengajuan kredit atau pembiayaan. Selama ini Bank Jatim telah memiliki e-form kredit yang memudahkan nasabah dalam pengajuan kredit . Calon nasabah cukup melakukan registrasi melalui portal e-form kredit, kemudian Bank Jatim akan mengirimkan notifikasi melalui sms.

Selain itu Bank Jatim juga telah memiliki fasilitas Kredit Multiguna Elektronik (e-kmg) yang dapat dimanfaatkan nasabah. Fasilitas e-kmg merupakan pengembangan kredit multiguna yang sudah ada sebelumnya. Kali ini e-kmg menyajikan kemudahan dalam mengajukan permohonan kredit baik para Aparatur Sipil Negara (ASN) aktif maupun para pensiunan.

“Beberapa keunggulan dari e-kmg antara lain kemudahan dalam pengajuan kredit melalui mobile application. Selain itu nasabah cukup memiliki rekening dan payroll gaji yang terdaftar di Bank Jatim,” pungkas Busrul.(hps)