PenaMerahPutih.com
EkbisHeadlineIndeksIndustri

Perkuat Posisi Terbesar di Regional, SIG Jalin Kemitraan dengan TCC Jepang

Direktur Utama SIG Hendi Prio Santoso (atas tengah) bersama manajemen SBI dan TCC dalam acara ceremony kerja sama strategis SIG -TCC secara virtual di Jakarta dan Tokyo, Rabu (4/8/2021).

Jakarta, pmp  – PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) resmi menjalin kemitraan strategis dengan Taiheiyo Cement Corporation (TCC) Jepang, yang telah masuk dalam jajaran pemegang saham PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (SBI) sebagai bagian dari entitas bisnis SIG.

“Langkah strategis ini merupakan bagian dari mewujudkan visi perseroan sebagai penyedia solusi bahan bangunan terbesar di kawasan regional,” kata Direktur Utama SIG, Hendi Prio Santoso dalam pernyataan resminya, Rabu (4/8/2021).

Investasi yang dilakukan TCC adalah dengan mengakuisisi 15,04% kepemilikan saham SBI senilai USD 220 juta atau setara dengan Rp3,1 trilliun. Ceremony kerja sama dilaksanakan secara virtual di Jakarta dan Tokyo pada Rabu (4/8/2021).

Baca Juga :   SIG Tanam Lebih dari 500 Ribu Pohon di Lahan Pascatambang Pabrik Tuban

Kerja sama ini merupakan kelanjutan dari penandatanganan nota kesepahaman tanggal 21 April 2020 antara SIG dan SBI dengan TCC yang menjadi bagian dari kewajiban refloat saham SBI setelah dilakukan Mandatory Tender Offer (MTO) pada tahun 2019 lalu.

Dalam kesepakatan tersebut, PT Semen Indonesia Industri bangunan (SIIB) yang merupakan induk usaha dari SBI mengalihkan 1.356.399.291 (satu miliar tiga ratus lima puluh enam juta tiga ratus sembilan puluh sembilan ribu dua ratus sembilan puluh satu) saham baru yang diterbitkan oleh SBI kepada pihak TCC. Penerbitan saham baru itu sendiri telah mendapatkan pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada Jumat (25/6/2021) lalu lewat Penawaran Umum Terbatas II (PUT) melalui Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD).

Baca Juga :   SIG Dorong UMKM Binaan Inovasi Produk, Siasati Pandemi COVID-19

Hendi Prio Santoso, menyatakan perseroan telah melakukan kajian dan evaluasi untuk memastikan bahwa kerja sama ini akan memberikan manfaat strategis bagi kedua belah pihak.

“Bagi kami, langkah ini akan semakin memperkuat posisi SIG sebagai perusahaan terbesar dalam penyediaan kebutuhan bahan bangunan di level regional,” katanya.

Kemitraan ini juga merupakan lanjutan dari program transformasi SIG sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk menjadi perusahaan berstandar global.

“Ini merupakan tonggak bersejarah (milestone) bagi SIG Group yang mampu menjalin kerja sama dengan perusahaan berstandar internasional. Dengan sendirinya, kerja sama ini akan meningkatkan value dan kapabilitas perusahaan dalam menghadapi persaingan industri semen di dunia,” papar Hendi Prio Santoso.

Baca Juga :   Investasi Pabrik Tuban Sukses Perbaiki Lingkungan, Sosial, dan Ekonomi, SBI Raih Juara Pertama Investment Award 2023

Menteri BUMN, Erick Thohir mengapresiasi kerja keras SIG yang mampu merealisasikan untuk bertransformasi menjadi BUMN kelas dunia melalui kemitraan strategis, inovasi produk, model bisnis serta pelayanan sebagai nilai tambah dan daya saing di masa depan.

“Meskipun tantangan semakin besar khususnya di masa pandemi COVID-19, SIG telah membuktikan bahwa hal tersebut bukan menjadi halangan untuk mencapai proses bisnis yang lebih efisien,” katanya. Dan ini bisa menjadi contoh bagi BUMN dan sektor lainnya untuk menciptakan peluang pertumbuhan dan bisa bersaing secara global,” kata Erick Thohir. (hps)