Jakarta, PMP – PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) menghadirkan layanan penjualan online produk beton siap pakai bernama Ready Mix go to Retail. Penjualan online permudah konsumen retail yang mulai menjalankan aktivitas normal sesuai protokol kesehatan di masa pandemi Corona, termasuk mereka yang merenovasi rumah.
“Peluncuran layanan online retail merupakan upaya perusahaan mengoptimalkan potensi pasar baru yang bisa dilayani dengan produk-produk ready mix SIG,” kata GM of Ready Mix SIG, Rudi Hartono, melalui keterangan tertulis, Kamis (11/6/2020).
Layanan online retail SIG dapat di akses melalui AksesToko.id yang merupakan layanan berbasis digital yang menghubungkan konsumen ready mix concrete pada segmen individu dengan ready mix SIG melalui toko bangunan.
“AksesToko.id membantu memudahkan pelanggan dalam proses pemesanan,” tambahnya.
Menurut Rudi, tren konsumsi ready mix tidak lagi didominasi segmen konsumen proyek dan pabrikan, tetapi juga menyentuh segmen konsumen individu seperti pemilik rumah.
“Melalui AksesToko.id ini, konsumen dapat dengan mudah memesan produk ready mix melalui toko bangunan terdekat di daerah tempat tinggalnya. Setelah melakukan pemesanan, konsumen akan dihubungi oleh telesales ready mix guna memastikan pesanannya, selanjutnya pemesan akan dibantu hingga proses akhir pembelian,” jelasnya.
Produk ready mix yang bisa dibeli oleh konsumen antara lain DakCrete, DakCrete Plus dan SlabCrete. Produk DakCrete dan DakCrete Plus digunakan untuk pengecoran plat lantai rumah yang berada di lokasi akses jalan terbatas dengan lebar 2.5 meter – 3 meter. DakCrete Plus dapat digunakan untuk pengecoran dengan bentangan di atas 6 meter. Sedangkan SlabCrete yang merupakan solusi pengecoran plat lantai dan balok rumah yang berada di akses jalan selebar di atas 3 meter.
Lebih lanjut, Rudi Hartono mengungkapkan, pada tahap awal program Ready Mix Go to Retail dilaksanakan di wilayah DKI Jakarta. Perseroan bekerja sama dengan Koperasi Warga Semen Gresik (KWSG) dan PT Semen Indonesia Distributor (SID) yang didukung oleh 33 toko bangunan. (hps)